9 Cara Memperbaiki Kusen yang Dimakan Rayap

Bayangkan Anda sedang membuka pintu di pagi hari, dan tanpa sengaja melihat bagian bawah kusen mulai rapuh, bahkan mengelupas saat disentuh. Inilah tanda klasik bahwa rayap telah lama bersarang di sana tanpa terdeteksi. 

Banyak pelaku konstruksi dan pemilik bangunan komersial mengabaikan kerusakan awal ini, padahal dampaknya bisa merembet hingga ke struktur utama. 

Lalu, bagaimana cara memperbaiki kusen yang dimakan rayap dengan tepat, tanpa harus mengganti seluruh rangka? 

Artikel ini akan mengulas tuntas langkah-langkah teknis, penyebab utama, dan solusi terbaik untuk mengatasi permasalahan rayap secara efisien pada hunian.

Penyebab Kusen Dimakan Rayap

Kusen kayu mempunyai nuansa estetika yang alami. Namun, mempunyai risiko yang tinggi akan serangan rayap. Pasalnya, rayap sangat menyukai kayu yang lembap, terutama di area bangunan yang kurang mendapatkan sirkulasi udara dan pencahayaan.

Apabila terdapat suhu lembap pada bagian kusen, maka akan menjadi area tumbuh-kembang koloni rayap. Hewan ini akan menghancurkan kayu dari dalam sehingga kekuatan strukturnya kian melemah dan berakhir pada keruasakan.

Selain faktor kelembapan, pemilihan jenis kayu yang tidak tahan terhadap serangan rayap juga menjadi penyebab umum kerusakan kusen. Kayu lunak seperti meranti putih atau kayu albasia cenderung lebih rentan. 

Banyak pemilik bangunan tidak menyadari pentingnya perlakuan anti-rayap pada tahap awal pembangunan, sehingga kusen dibiarkan tanpa perlindungan maksimal. Dalam jangka panjang, hal ini bisa menyebabkan biaya perbaikan yang tidak sedikit.

Cara Memperbaiki Kusen yang Dimakan Rayap

Berikut beberapa cara untuk memperbaiki kusen yang dimakan rayap

1. Identifikasi Tingkat Kerusakan

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah dengan memeriksa kusen secara menyeluruh. Gunakan alat bantu seperti obeng untuk mengetuk bagian-bagian kayu. 

Jika terdengar bunyi kopong atau kayu mudah hancur saat ditekan, besar kemungkinan struktur dalamnya telah rusak parah. Pemeriksaan ini juga akan menentukan apakah kusen masih bisa diperbaiki atau perlu diganti total.

Setelah tingkat kerusakan diketahui, buat catatan visual atau dokumentasi untuk membantu proses perbaikan. 

Dalam proyek skala besar seperti bangunan komersial atau fasilitas umum, laporan kerusakan ini akan mempermudah komunikasi antara pemilik proyek dan kontraktor, serta mempercepat proses penanganan teknis di lapangan.

Baca Juga: 8 Cara Pasang Kusen Pintu Aluminium, Hasil Presisi 

2. Bersihkan Area Terdampak

Sebelum melakukan perbaikan, bersihkan area kusen yang dimakan rayap. Gunakan kuas kawat atau alat pembersih lainnya untuk mengangkat serpihan kayu, kotoran rayap, dan sisa kotoran lainnya. 

Pembersihan ini penting agar bahan perbaikan dapat menempel dengan sempurna ke permukaan yang rusak.

Pada bangunan yang sedang direnovasi gedung perkantoran atau sekolah, tahap ini menjadi krusial karena proses perbaikan harus dilakukan seefisien mungkin. 

Lingkungan kerja yang bersih akan mempermudah para teknisi dalam mengaplikasikan bahan pengisi maupun lapisan pelindung tambahan.

3. Gunakan Larutan Anti Rayap

Setelah area dibersihkan, aplikasikan larutan anti rayap untuk membasmi koloni rayap yang masih tertinggal. 

Larutan ini biasanya berbahan dasar borat atau formula kimia lainnya yang aman bagi struktur bangunan namun mematikan bagi rayap. Penggunaan larutan ini juga berfungsi mencegah serangan ulang di masa depan.

Pada proyek properti komersial, penggunaan larutan anti rayap sebaiknya dilakukan oleh tenaga profesional agar penyebaran cairan lebih merata dan efektif. Penyemprotan ulang dalam jangka waktu tertentu juga bisa dijadwalkan sebagai bagian dari maintenance rutin bangunan.

4. Gunakan Wood Filler untuk Kerusakan Ringan

Jika kerusakan pada kusen masih tergolong ringan, Anda bisa menggunakan wood filler atau dempul kayu untuk menutup lubang atau retakan kecil. Pilih filler yang tahan terhadap cuaca dan memiliki warna yang sesuai dengan warna kusen agar hasil akhir tetap estetis.

Wood filler biasanya digunakan dalam proyek renovasi skala kecil hingga menengah. Namun, penting untuk memastikan bahwa rayap sudah benar-benar hilang sebelum proses pengisian dilakukan

5. Gunakan Kayu Tambalan untuk Kerusakan Sedang

Pada tingkat kerusakan dengan skala sedang, Anda perlu memotong kusen yang rusak. Setelah itu menggantinya dengan potongan kayu baru yang telah dilapisi dengan anti rayap. Metode ini menjaga struktur kusen tetap kuat tanpa harus mengganti keseluruhan unit kusen.

Penggantian sebagian ini kerap digunakan dalam proyek komersial untuk efisiensi biaya. Namun, penting untuk memastikan sambungan antara kayu lama dan baru dilakukan dengan teknik pertukangan yang presisi agar daya tahan kusen tetap optimal.

Baca Juga: Apakah Tersedia Kusen dan Pintu Aluminium Motif Kayu? 

6. Ganti Kusen Jika Rusak Parah

Jika kerusakan pada kusen sudah sangat parah dan tidak bisa diperbaiki lagi, satu-satunya solusi terbaik adalah mengganti kusen secara keseluruhan. 

Gunakan kayu keras yang sudah melalui proses pengawetan anti rayap atau pertimbangkan material alternatif yang lebih tahan seperti aluminium.

Pada bangunan komersial, seperti hotel, rumah sakit, atau pusat perbelanjaan, penggantian kusen secara total bisa menjadi investasi jangka panjang. Meskipun biaya awal lebih tinggi, namun keawetannya akan mengurangi biaya pemeliharaan dalam jangka panjang.

Baca Juga: 11 Cara Merawat Kusen Jendela Aluminium, Makin Awet dan Kokoh 

7. Lapisi Ulang dengan Cat Anti Rayap

Setelah perbaikan selesai, aplikasikan cat anti rayap untuk memberikan perlindungan tambahan. Pilih cat dengan formula tahan cuaca dan anti jamur agar kusen tidak hanya tahan terhadap rayap, tetapi juga cuaca ekstrem dan kelembapan tinggi.

Pengecatan ulang tidak hanya berfungsi protektif, tapi juga mempercantik tampilan bangunan. Hunian yang mengutamakan tampilan fasad, pemilihan warna dan jenis cat yang tepat akan memberikan kesan profesional dan terawat pada bangunan.

8. Perkuat Struktur dengan Pelapis Tambahan

Jika perlu, tambahkan pelapis atau panel tambahan di bagian kusen yang telah diperbaiki untuk memperkuat struktur. Pelapis ini bisa berupa kayu lapis tahan air atau bahkan lembaran logam tipis tergantung kebutuhan proyek.

Langkah ini sering diambil oleh kontraktor dalam proyek renovasi bangunan tua yang membutuhkan perkuatan struktural tanpa membongkar keseluruhan kusen. Kombinasi antara kekuatan dan estetika menjadi nilai tambah dalam proyek berskala besar.

9. Jadwalkan Pemeriksaan Rutin

Langkah terakhir adalah memastikan adanya jadwal pemeriksaan rutin untuk mengantisipasi serangan rayap berikutnya. Pemeriksaan bisa dilakukan 6 bulan sekali, terutama di area yang rawan kelembapan seperti dapur, kamar mandi, atau basement.

Beralih ke ALUVE Solusi Kusen Pintu Jendela Anti Rayap

Bila Anda tidak mempunyai waktu luang dan enggan mengeluarkan biaya untuk maintenence kusen kayu, pintu jendela ALUVE jadi solusinya.

ALUVE menghadirkan solusi kusen, pintu, dan jendela berbahan aluminium berkualitas tinggi yang tahan terhadap serangan rayap, cuaca ekstrem, dan kelembapan.

Tertarik mengetahui lebih lanjut? Konsultasikan kebutuhan Anda secara langsung dengan tim sales kami. Klik tombol WhatsApp dan dapatkan penawaran terbaik serta layanan instalasi profesional untuk proyek Anda.